Wednesday, June 19, 2013

ARGUMENTS: Kebenaran Tragedi Holocaust dan Protokol Zion

Pagi ini saya memutuskan untuk membuka kembali buku bacaan saya. Saya memiliki beberapa buku yang bertemakan konspirasi dan kejanggalan-kejanggalan fakta dunia, sudah sejak lama saya menekuni dan menelusuri dunia konspirasi. Awalnya saya hanya sekedar tertarik dengan misteri 9/11, Anda semua pasti tahu kronologi yang "diumbar" di media-media massa. Pasca kejadian, waktu itu saya masih anak-anak, belum ingin mengetahui lebih lanjut, lalu kemudian ketika saya beranjak dewasa, tepatnya 14 tahun, saya membeli sebuah buku karangan Jerry D.Gray. Saya sempat meninggalkan buku itu kurang lebih satu tahun, tidak membacanya sama sekali. Hingga pada akhirnya saya memutuskan untuk membuka lembar demi lembar dan menemukan kebenaran tragedi 9/11.

Saya ingin sekali mengulas kembali tentang kejadian 9/11, yang semenjak membaca buku itu saya menjadi penggila teori konspirasi. Dalam beberapa bulan pertama saya menjadi histeria dan menaruh kecurigaan pada setiap instansi besar yang mengarah kepada Masonry, dicirikan dengan segitiga bermata satu, salib terbalik, dan masih banyak simbol satanis yang terngiang di pikiran saya. Buku itu benar-benar mempengaruhi hidup saya.

Sedikit saja mengenai tragedi 9/11, bahwa sebenarnya (mungkin sebagian dari anda telah mengetahui fakta ini) pemerintahan bayangan AS yang merupakan kaki tangan persekutuan pemuja setan adalah dalang dibalik serangan 9/11. Mereka membohongi rakyat Amerika, rakyat mereka sendiri demi mencapai tujuan yang diinginkan pemerintahan bayangan. Dan yang sangat janggal adalah Amerika menuduh negara timur merupakan satu-satunya tersangka yang paling logis "bagi mereka", maka serangan bertubu-tubi dikerahkan menuju Irak, Iran, Libya, dan masih banyak negara timur yang diciprati getah pahit akibat tragedi ini. Seluruh dunia berduka atas runtuhnya bangunan Gedung Putih. Yang perlu diketahui adalah, seluruh pekerja Gedung Putih berlatar belakang Yahudi pada hari itu tidak masuk kerja. Beberapa orang dari mereka mengatakan bahwa mereka sudah diperingatkan sebelumnya. Maka makin jelas bahwa pemerintahan zionis ikut turun tangan. Intinya, tragedi 9/11 hanya skenario AS dan antek-anteknya untuk menjarah minyak di negara timur, serta masih ada banyak skenario lain yang bersifat menguntungkan bagi pihak yang menuliskannya.

Sekilas nampak saya menulis tanpa ada bukti kuat, dan mengklaim kesimpulan secara sepihak, namun saya juga akan menghasapi kesulitan jika harus melampirkan bukti secara rinci dan faktual. Mengingat saya menulis sesuatu berdasarkan spontanitas dan mood saja. Langsung saja saya akan mengulas mengenai tragedi Holocaust.

Bagi pecinta sejarah, sudah tidak asing lagi, Holocaust adalah tragedi pembantaian umat Yahudi dibawah kiprah diktator paling hebat sepanjang masa, Adolf Hitler. Saya mengakui bahwa saya mengagumi sosok Hitler dari sisi ambisiusnya, walaupun Hitler memiliki sisi keji, rasis, chauvinisme, dan berteman dengan setan. Hitler yang merupakan ras Arya, yang dianggapnya merupakan ras unggul di dunia, merasa tidak enak dengan keberadaan orang-orang Yahudi di negara Jerman. Hitler berhasil menguasai sebagian besar negara Eropa, maka dia juga memiliki kekuatan besar untuk mengultimatum kepada orang-orang Yahudi di tanah airnya, dan mengeluarkan perintah "gas the jews". Semua ini berawal dari anggapan penduduk Jerman asli terhadap orang Yahudi yang tinggal di Jerman, orang-orang Yahudi itu hanya mau tinggal di Jerman, namun menolak untuk mengikuti wajib militer demi membela Jerman. Penduduk merasa jengkel dengan tindakan mereka

No comments:

Post a Comment